GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU NIFAS TENTANG SENAM NIFAS DI POLINDES CICIK MASWIYAH KECAMATAN LARANGAN KABUPATEN PAMEKASAN

BAB I
PENDAHULUAN
1.1    Latar belakang
Senam nifas merupakan senam yang terdiri atas sederetan gerakan-gerakan tubuh yang dilakukan ibu-ibu setelah melahirkan guna mempercepat pemulihan keadaan ibu. (Sujiyatini, 2010)
Masa nifas disebut juga masa post partum atau puerperium, masa atau waktu sejak bayi dilahirkan dan plasenta keluar lepas dari rahim, sampai 6 minggu berikutnya, di sertai dengan pulihnya kembali organ-organ yang berkaitan dengan kandungan, yang mengalami perubahan seperti perlukaan dan lain sebagainya berkaitan saat melahirkan. (Suherni, 2009)
Selama kehamilan dan persalinan ibu banyak mengalami perubahan fisik seperti dinding perut menjadi kendor, longgarnya liang senggama dan otot dasar panggul. Untuk mengembalikan kepada keadaan normal dan menjaga kesehatan agar tetap prima, senam nifas sangat baik di lakukan pada ibu setelah melahirkan. ibu tidak perlu takut banyak bergerak, karena dengan ambulasi dini (bangun dan bergerak setelah beberapa jam melahirkan) dapat membantu rahim untuk kembali kebentuk semula. (Suherni, 2009) 
Setelah persalinan terjadi involusi pada hampir seluruh organ tubuh wanita, involusi ini sangat jelas terlihat pada alat-alat kandungan, sebagai akibat kehamilan dinding perut menjadi lembek dan lemes disertai adanya striae gravidarum yang membuat kaindahan tubuh akan sangat terganggu. Oleh karena itu, mereka akan selalu berusaha untuk memulihkan dan mengencangkan keadaan dinding perut yang sudah tidak indah lagi, cara untuk mengembalikan bentuk tubuh menjadi indah dan langsing seperti semula adalah dengan melakukan latihan dan senam nifas. ( Saleha, 2009 )

yang berminat silahkan dicomot disini

No comments:

Post a Comment